Setiap tahun, masyarakat keturunan Tionghoa merayakan Hari Raya Imlek dan berbagi angpao Imlek. Tidak hanya berbagi kebahagiaan dengan berbagi, mereka melakukan serangkaian tradisi yang dipercaya membawa keberuntungan. Lalu, angpao Imlek untuk apa? Yuk, simak penjelasan tentang tradisi dan maknanya sebagai berikut.
Tradisi dan Makna Angpao Imlek
Berdasarkan sejarah, orang tua memberikan koin yang diikat dengan benang merah untuk anak muda di masa Dinasti Qin 221 SM hingga 206 SM di Cina. Saat itu, angpao memiliki sebutan ya sui qian.
Koin tersebut bertujuan untuk mengusir roh jahat yang kerap mengganggu anak-anak saat sedang tidur hingga sakit dan meninggal. Untuk itu, koin tersebut dapat melindungi penerimanya dari penyakit dan kematian.
Seiring berjalannya waktu, ya sui qian berganti menjadi amplop merah hingga saat ini. Masyarakat Tionghoa membagikan amplop merah berisi koin atau sejumlah uang yang dipercaya mampu memberikan keberuntungan, kebahagiaan, dan keselamatan.
Oleh sebab itu, orang yang lebih tua memberikan ke orang yang lebih muda amplop merah berisi koin atau sejumlah uang ini dengan harapan hal baik dan kebahagiaan orang lain.
Baca juga: Bagi-bagi Angpao! Asal-usul, Waktu, dan Kenali Tujuannya!
Lantas, Siapa yang boleh menerima angpao? Angpao Imlek untuk siapa? Biasanya, orang tua atau orang yang sudah menikah memberikan ke anak-anaknya atau orang yang lebih muda dan belum menikah. Nah, berapa uang angpao? Besaran uangnya beragam. Namun, kamu bisa menyiapkannya mulai dari besaran Rp10 ribu hingga jutaan rupiah.
Kalau bingung kasih angpao Imlek berapa, kamu bisa sesuaikan dengan kondisi keuangan dan bidget sesuai kemampuanmu. Tidak besar jumlahnya tidak apa-apa. Namun, perhatikan beberapa pantangan di Hari Raya Lunar, ya!
Masyarakat Tionghoa percaya bahwa jumlah uang di dalamnya tidak boleh mengandung angka empat. Misalnya 4, 40, atau 400. Hal ini karena angka 4 dalam bahasa Mandarin terdengar seperti kematian. Pastikan juga tidak mengisinya dengan nomor ganjil, ya.
Baca juga: 7 Persiapan Hari Raya Imlek 2023 yang Harus Kamu Lakukan
Cara Mengelola Angpao Imlek 2023
Jika kamu masih menerima Angpao Imlek 2023, maka kamu harus tau nih cara mengelola angpao Imlek. Saat menerima hadiah hari raya tersebut, pastikan mengelola uangnya dengan baik dan benar.
Dengan begitu, uangmu tidak akan habis cuma-cuma. Nah, tanamduit punya tips jitu cara mengelolanya buat kamu. Yuk, simak penjelasan berikut.
1. Kenali Kondisi Keuangan
Langkah pertama, kamu harus mengenali kondisi keuangan dengan baik. Dalam hal ini, kamu perlu mencatat cicilan, utang, pengeluaran, dan pendapatan selama sebulan terakhir. Apakah kamu punya banyak pengeluaran? Apakah masih ada cicilan yang harus dipenuhi?
Dengan mengenali pos pengeluaran, kamu bisa lebih mudah dalam membuat rencana alokasi uang Angpao Imlek agar tidak cepat habis.
2. Buat Rencana Keuangan yang Matang
Setelah mengenali kondisi keuangan, kamu dapat menyiapkan rencana keuangan yang matang. Pastikan alokasi uang angpao itu spesifik dan realistis. Jadi, kamu bisa menerapkan rencana keuangan dengan lancar.
Penting sekali untuk menentukan prioritas pos pengeluaran secara rinci. Hal ini bisa membantumu dalam mengoptimalkan uang di hari raya dengan bijak dan mampu memenuhi keperluanmu setelah rangkaian Chinese New Year, deh.
3. Lunasi Cicilan atau Utang
Jika kamu punya cicilan atau utang, maka kamu bisa melunasinya dengan segera. Daripada utangmu terus menumpuk, uang dari angpao Imlek dapat digunakan untuk membayar utang terlebih dahulu. Jadi, kamu bisa lebih tenang dalam mengelola keuangan haria karena telah bebas dari cicilan atau utang.
4. Siapkan Dana Darurat
Idealnya, setiap orang menyiapkan dana darurat secara rutin. Jika suatu saat ada situasi mendesak yang membuatmu harus mengeluarkan banyak uang untuk keperluan penting, maka kamu bisa gunakan dana darurat.
Setelah cicilan atau utang lunas, alokasikan sebagian uang angpao Imlek ke dana darurat. Alokasi dana darurat dalam jumlah kecil juga tidak masalah. Hal terpenting adalah mulai menyiapkan dana darurat. Langkah kecil ini bisa menjadi jalan untukmu mengelola uang untuk masa kini dan masa depan.
5. Ikut Berdonasil dan Beramal
Angpao Imlek menjadi simbol berkat baik dan bentuk kebahagiaan dengan berbagi kepada sesama. Untuk itu, tidak ada salahnya mengalokasikan uang angpao ke orang yang membutuhkan.
Kegiatan berdonasi dan beramal ini juga dapat menjadi bentuk rasa syukur dan berbagi kebahagiaan kepada sesama. Sisihkanlah 10% dari uang hadiah hari raya untuk orang-orang yang membutuhkan.
6. Optimalkan Uang dari Angpao Imlek dengan Investasi
Agar uangmu tidak cepat habis begitu aja. Kamu bisa alokasikan uang angpao Imlek ke instrumen investasi. Jika ingin mengoptimalkan uangmu dalam jangka pendek, maka kamu bisa alokasikan ke reksadana pasar uang atau reksadana pendapatan tetap. Tapi, pilihkan instrumen investasi reksadana campuran, reksadana saham, atau emas untuk mengoptimalkan uangmu dalam jangka panjang.
Di aplikasi tanamduit, kamu bisa mulai investasi reksadana, emas, dan SBN dengan mudah dan aman secara online. Jangan khawatir, tanamduit sudah berizin dan berada di bawah pengawasan OJK. Jadi, kamu bisa investasi di berbagai instrumen produk investasi, deh.
7. Memberi Self Reward
Selain melunasi utang, menyiapkan dana darurat, dan investasi kamu bisa menggunakan uang hadiah hari raya untuk memberi self reward. Kamu juga berhak untuk bahagia, bersenang-senang, dan menikmati momen tahun baru.
Jadi, tidak ada salahnya untuk membeli barang yang diinginkan sebagai reward atas kerja kerasmu. Selama kondisi keuanganmu sehat, belilah sesuatu yang membuatmu bahagia dan semangat beraktivitas.
Kesimpulan
Saat menerima uang angpao Imlek, kamu harus mengenali kondisi keuangan dan membuat rencana keuangan dengan matang. Jika punya cicilan atau utang, maka kamu bisa melunasinya terlebih dahulu. Jangan lupa juga untuk menyiapkan dana darurat, beramal, dan memberi self reward di hari raya.
Untuk mengoptimalkan uang angpao Imlek, kamu bisa mengalokasikan uangnya ke instrumen investasi reksadana atau emas di aplikasi tanamduit. Mulai dari 10 ribu, kamu sudah bisa mulai berinvestasi dengan mudah dan aman.
Jangan khawatir, tanamduit adalah aplikasi penyedia layanan investasi reksadana, emas, dan SBN yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK. Jadi, kegiatan investasimu terjamin keamanannya, deh.
Kalau kamu mau simpan uangnya untuk jangka panjang, kamu bisa alokasikan ke instrumen reksadana saham atau emas. Tapi, kamu juga bisa optimalkan uang dari angpao Imlek dalam jangka pendek atau menengah di reksadana pasar uang, pendapatan tetap atau campuran di tanamduit.
Daripada uang habis begitu aja, kamu bisa manfaatkan uangnya di masa yang akan datang, deh. Tunggu apa lagi? Yuk, download aplikasi tanamduit sekarang dan optimalkan angpao Imlek kamu~
