fb-logo
Beranda » belajar » Tanamduit Outlook » tanamduit Breakfast News: 15 Agustus 2025

tanamduit Breakfast News: 15 Agustus 2025

oleh | Agu 15, 2025

tanamduit menawarkan investasi yang aman dengan potensi return atau imbal hasil lebih tinggi dari bunga deposito. Sebelum berinvestasi, kenali kondisi market dan strategi investasinya melalui berita market update berikut.

Ringkasan Market Update:

    • IHSG Tembus Rekor Baru di Tengah Sentimen Positif
    • Yield SUN Turun, Didukung Penguatan Rupiah dan Optimisme Pasar
    • Emas Melemah di Tengah Data Inflasi AS dan Penguatan Dolar

Berikut adalah data-data indeks saham, nilai tukar mata uang, harga komoditas, dan yield obligasi per tanggal 14 Agustus 2025.

IHSG Tembus Rekor Baru di Tengah Sentimen Positif

IHSG mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (All Time High) baru pada perdagangan hari Kamis kemarin, 14 Agustus 2025, dengan menyentuh level intraday sekitar 7.974, melewati rekor sebelumnya di 7.905,39 yang tercapai pada 19 September 2024.

Pencapaian ini membawa IHSG semakin dekat dengan level psikologis 8.000, menandai optimisme besar di pasar modal Indonesia.

Rekor ini lahir di tengah penguatan beruntun sejak awal pekan, diwarnai lonjakan sejumlah saham unggulan di sektor perbankan, barang konsumsi, dan infrastruktur.

Kenaikan tajam IHSG kali ini dipicu oleh kombinasi sentimen global dan domestik. Dari luar negeri, ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve AS dan pelemahan Dolar mendorong minat investor pada aset pasar berkembang.

Dari dalam negeri, kabar positif datang dari upgrade MSCI terhadap Indonesia, yang meningkatkan peluang arus modal asing masuk lebih besar.

Momentum ini diperkuat oleh rebalancing portofolio asing yang mengerek harga saham-saham kapitalisasi besar.

Nilai transaksi perdagangan pada sesi siang tercatat mencapai Rp 10,14 triliun dengan volume 23,38 miliar lembar saham, sementara di awal sesi sempat berada di kisaran Rp 8,46 triliun.

Investor asing membukukan net buy signifikan di pasar reguler, menunjukkan dukungan kuat terhadap reli IHSG meski secara tahunan mereka masih tercatat net sell.

Kombinasi arus dana asing, nilai transaksi tinggi, dan sentimen positif yang solid menjadi bahan bakar utama pencapaian rekor bersejarah ini. (Bisnis, Investing, IDX Channel)

Yield SUN Turun, Didukung Penguatan Rupiah dan Optimisme Pasar

Harga Surat Utang Negara (SUN) menguat pada perdagangan Kamis, 14 Agustus 2025, ditandai penurunan yield di berbagai tenor utama.

Yield SUN benchmark 5-tahun turun ke 5,82% dan 10-tahun turun ke 6,32%, mendekati batas bawah perkiraan mingguan.

Penguatan ini sejalan dengan penguatan Rupiah terhadap Dolar AS sebesar 0,54% ke level Rp16.115/US$.

Volume transaksi SBN mencapai Rp28,9 triliun, dengan seri FR0103 dan PBS003 menjadi yang teraktif di pasar sekunder.

Sementara itu, obligasi korporasi mencatat volume Rp1,6 triliun.

Dari global, rilis data inflasi produsen AS (PPI) Juli yang lebih tinggi dari perkiraan sempat mengurangi probabilitas penurunan suku bunga The Fed pada September.

Hal ini mendorong kenaikan yield US Treasury, namun penurunan Credit Default Swap (CDS) Indonesia menunjukkan keyakinan investor tetap kuat terhadap prospek utang Indonesia.

Dengan kondisi tersebut, permintaan terhadap SBN berdenominasi Rupiah diperkirakan tetap stabil, meski pasar global menunjukkan sinyal hati-hati. (BNI Sekuritas)

Emas Melemah di Tengah Data Inflasi AS dan Penguatan Dolar

Pada Kamis, 14 Agustus 2025, harga emas dunia (XAU/USD) ditutup di US$ 3.335,61 per ons troy, turun 0,57% dari posisi sehari sebelumnya di US$ 3.354,73.

Pelemahan ini terjadi setelah rilis data inflasi produsen (PPI) AS yang jauh lebih tinggi dari perkiraan, memicu kekhawatiran pasar bahwa pemangkasan suku bunga The Fed pada September mungkin tidak akan sebesar yang diantisipasi.

Kenaikan yield obligasi AS dan penguatan Dolar membuat emas, yang tidak memberikan imbal hasil, menjadi kurang menarik bagi sebagian investor jangka pendek.

Meski terkoreksi, proyeksi harga emas hingga akhir 2025 tetap positif, dengan sejumlah analis memperkirakan potensi rebound ke kisaran US$ 3.500–3.700.

Faktor pendorongnya antara lain ekspektasi pelonggaran moneter The Fed pada akhir tahun, pembelian emas berkelanjutan oleh bank sentral, serta potensi ketegangan geopolitik yang dapat memicu permintaan aset safe-haven.

Selama fundamental pendukung ini bertahan, pelemahan jangka pendek dipandang sebagai koreksi sehat dalam tren kenaikan yang lebih besar. (Investing, Reuters)

Rekomendasi Investasi

1. Jangka Pendek (≤ 1 tahun) – 40% dari total portofolio

  • Reksa Dana Pasar Uang: 70–90% dari porsi jangka pendek → 28–36% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 4%–6% p.a.
    • Risiko: Rendah
    • Pertimbangan: Cocok untuk menjaga likuiditas dan mengantisipasi kebutuhan dana mendadak; volatilitas sangat minim dan aman dari fluktuasi pasar saham.
  • Reksa Dana Pendapatan Tetap (durasi pendek): 10–30% dari porsi jangka pendek → 4–12% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 6%–8% p.a.
    • Risiko: Rendah–moderat
    • Pertimbangan: Memberi imbal hasil sedikit lebih tinggi dari pasar uang dengan risiko masih terkontrol; diuntungkan bila tren suku bunga acuan cenderung turun.

2. Jangka Menengah (1–5 tahun) – 35% dari total portofolio

  • Reksa Dana Saham: 40–60% dari porsi jangka menengah → 14–21% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 8%–12% p.a.
    • Risiko: Moderat–tinggi
    • Pertimbangan: Memanfaatkan peluang pertumbuhan pasar saham domestik yang ditopang arus modal asing, stabilitas makro, dan valuasi menarik.
  • Reksa Dana Pendapatan Tetap: 20–40% dari porsi jangka menengah → 7–14% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 6%–8% p.a.
    • Risiko: Moderat
    • Pertimbangan: Menjaga keseimbangan antara pertumbuhan dan kestabilan portofolio; sensitif terhadap arah pergerakan yield obligasi.
  • Reksa Dana Pasar Uang: 10–20% dari porsi jangka menengah → 3,5–7% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 4%–6% p.a.
    • Risiko: Rendah
    • Pertimbangan: Sebagai buffer likuiditas untuk memanfaatkan peluang pasar atau mengantisipasi kebutuhan dana jangka menengah.

3. Jangka Panjang (> 5 tahun) – 25% dari total portofolio

  • Reksa Dana Saham: 60–80% dari porsi jangka panjang → 15–20% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 10%–15% p.a.
    • Risiko: Tinggi
    • Pertimbangan: Fokus pada akumulasi pertumbuhan modal jangka panjang; cocok untuk memanfaatkan potensi pertumbuhan ekonomi dan perusahaan besar Indonesia.
  • Reksa Dana Pendapatan Tetap: 10–20% dari porsi jangka panjang → 2,5–5% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 6%–8% p.a.
    • Risiko: Moderat
    • Pertimbangan: Menambah stabilitas portofolio di tengah fluktuasi saham; membantu mengamankan sebagian keuntungan.
  • Emas: 10–20% dari porsi jangka panjang → 2,5–5% dari total portofolio
    • Ekspektasi Return: 6%–10% p.a.
    • Risiko: Rendah–moderat
    • Pertimbangan: Sebagai aset safe haven untuk melindungi nilai portofolio dari inflasi dan risiko krisis global; cenderung stabil saat pasar saham dan obligasi volatil.

Sebelum melakukan keputusan investasi, investor sangat disarankan untuk memahami profil risiko pribadi dan mempelajari produk-produk investasi terutama mengenai potensi risiko yang mungkin akan dihadapi oleh masing-masing produk.

Yuk, investasi sekarang di tanamduit!

DISCLAIMER:

Tulisan ini dibuat dan diterbitkan oleh PT Star Mercato Capitale (tanamduit), anak perusahaan PT Mercato Digital Asia, yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana dengan nomor KEP-13/PM.21/2017 serta menjadi mitra distribusi SBN dari DJPPR – Kementerian Keuangan Republik Indonesia dengan nomor S-363/pr/2018 dan dari SBSN dengan nomor PENG-2/PR.4/2018.

PT Mercato Digital Asia telah terdaftar pada Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) dengan nomor: 005445.01/DJAI.PSE/07/2022 dan bekerja sama dengan PT Cipta Optima Digital (emasin) untuk produk Koleksi Emas dan PT BPRS ATTAQWA (BPRS Attaqwa) dalam menyediakan produk Tabungan Emas 24 Karat produksi emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam).

Tulisan ini bersumber dari berbagai informasi tertulis dan visual yang terpercaya dan tersebar luas baik yang disediakan secara digital maupun hardcopy. Meskipun demikian, PT Star Mercato Capitale tidak dapat menjamin keakurasian dan kelengkapan data dan informasinya. Manajemen PT Star Mercato Capitale beserta karyawan dan afiliasinya menyangkal setiap dan semua tanggung jawab atas keakurasian, kelalaian, atau kerugian apapun dari penggunaan tulisan ini.

 

tanamduit Team

tanamduit adalah platform digital untuk berinvestasi berbagai produk reksa dana, SBN, emas, dan asuransi yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK.

banner-download-mobile