Beranda » belajar » Tanamduit Outlook » tanamduit Breakfast News: 21 Oktober 2024

tanamduit Breakfast News: 21 Oktober 2024

oleh | Okt 21, 2024

tanamduit menawarkan investasi AMAN dengan return atau imbal hasil lebih tinggi dari bunga deposito. Sebelum berinvestasi, kenali kondisi market update dan strategi investasinya melalui penjelasan berikut.

Ringkasan Market Update:

Prabowo Subiyanto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029

IHSG naik 6 hari beruntun hari Jumat yang lalu
Harga SUN naik tipis Jumat lalu
Harga emas dunia mencatat rekor tertinggi baru lagi di level USD2.690
SBN ORI026, Sumber Passive Income Terbaik!

Masa Penawaran SBN ORI026 sudah bisa dibeli di tanamduit. Imbal hasil 6,30%/tahun (ORI036-T3) untuk tenor 3 tahun dan 6,40%/tahun (ORI036-T3) untuk tenor 6 tahun.

Kupon ORI026 dibayar setiap bulan, modal dikembalikan saat jatuh tempo.

› Masa penawaran ORI026: 30 September – 24 Oktober 2024.

Berikut adalah data-data indeks saham, nilai tukar mata uang, harga komoditas, dan yield obligasi per 19 Oktober 2024:

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka Resmi Menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2029-2029

Minggu (20/10), Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi pemimpin Indonesia setelah mengucapkan sumpah dihadapan MPR dan disaksikan oleh rakyat Indonesia melalui siaran televisi.

Pasangan Prabowo Gibran menggantikan pasangan Joko Widodo dan KH Ma’ruf yang telah selesai masa tugasnya.

Prabowo pun mengumumkan susunan kabinetnya pada Minggu (20/10) malam. Adapun susunan kabinet yang berkaitan erat dengan pergerakan pasar antara lain, Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan, Erick Tohir meneruskan sebagai Menteri Negara BUMN dan Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian.  

IHSG Naik Hari ke 6 Beruntun Jumat Yang Lalu

IHSG naik o,32% ke 7.760,06 hari Jumat (18/10). Kenaikan tersebut telah menjadi kenaikan hari ke 6 secara beruntun. Nilai transaksi tercatat Rp11,71 triliun.

Investor asing kembali melakukan net buy Rp287 miliar setelah harisebelumnya juga net buy sekitar Rp1,2 triliun.

Kenaikan IHSG berkaitan dengan informasi eksternal seperti turunnya suku bunga Euro karenamelandainya inflasi, kekecewaan investor global terhadap paket stimulus China yang masih belum ada kejelasan lebih lanjut serta sedikit melemahnya US Dollar Index . (CNBC Indonesia, tanamduit)

Yield Surat Utang Negara 5 dan 10 Tahun Turun Tipis

Harga SUN 5 dan 10 tahun mengalami kenaikan ditandai dengan turunnya yield SUN kedua tenor tersebut masing-masing 2 dan 1 bp.

Indeks obligasi negara, Indobex Government, naik tipis 0,01%. Indobex Government terdiri dari seluruh seri SUN yang diterbitkan oleh negara mulai dari tenor yang tersingkat sampai dengan yang terlama.

Nilai transaksi SBN secara outright tercatat sebesar Rp27,1 triliun, lebih tinggi dari hari sebelumnyaRp22,3 triliun. Sementara itu, nilai transaksi obligasi korporasi secara outright tercatat sebesar Rp1,3 triliun. (BNI Sekuritas, PHEI)

Harga Emas Mencatat Rekor Tertinggi Baru Lagi

Harga emas dunia naik melewati USD2.710 per ons pada hari Jumat (18/10), menjadi rekor tertinggi baru. Kenaikan ini didorong oleh permintaan global untuk aset safe haven di tengah meningkatnya peperangan di Timur Tengah setelah tewasnya pimpinan Hamas Yahya Sinwar, dan semakin menguatnya penurunan sukubunga USD dan mata uang keras lainnya.

Namun, data ekonomi yang kuat dari AS, khususnya turunnyaklaim pengangguran yang menandakan masih kuatnya ekonomi AS yang membatasi ekspektasi penurunan suku bunga USD selanjutnya membatasi momentum kenaikan emas dengan memperkuat kasus untuk sikap yang kurang dovish dari Federal Reserve. (Trading Economics)

Ulasan

  • Pergerakan harga saham Indonesia masih sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal, antara lain data ekonomi AS yang menjadi sinyal perubahan suku bunga USD yang akan berpengaruh pada suku bunga Rupiah dan nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar, perkembangan ekonomi China yang menjadi tujuan ekspor terbesar Indonesia serta perkembangan ketegangan politik di Timur Tengah yang semakin memanas.
    US Fed diperkirakan akan menurunkan lagi suku bunganya di bulan November paling tidak sebesar 25 bps dan pasar berharap Bank Indonesia mengikutinya dengan menurunkan BI Rate yang dapat menurunkan bunga bunga pinjaman.
  • Penurunan suku bunga ini akan berdampak positif terhadap kinerja emiten saham, termasuk di Indonesia. Trend kenaikan IHSG diperkirakan akan terus naik meskipun dengan perjalanan volatile.
  • Harga emas diperkirakan masih akan naik karena selain bunga USD yang akan turun juga karena ketidakpastian global dan ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan Eropa Timur yang meningkat.

      Rekomendasi

      • Untuk jangka pendek, investor disarankan untuk tetap berinvestasi di reksa dana pasar uang karena masih memberikan return lebih tinggi dari bunga deposito.
      • Untuk jangka menengah dan panjang,  pertimbangkan untuk mengakumulasi reksa dana saham dan indeks saham. Hal ini karena turunnya suku bunga US dan meningkatnya investor global mengalokasikan investasinya ke emerging countries, termasuk ke Indonesia, dan ini akan mendorong naiknya harga-harga saham di Bursa Efek Indonesia. Apalagi, saat US Fed masih akan meneruskan penurunan suku bunga di sisa tahun 2024 sebesar 50 bps, tahun 2025 sebesar 100 bps dan tahun 2026 sebesar 50 bps.
      • Harga emas sudah berada di puncak tertinggi dan volatile. Dalam jangka menengah dan jangka panjang, harga emas diperkirakan masih akan naik karena beberapa bank sentral masih melakukan pembelian emas untuk diversifikasi risiko karena ketidakpastian global, baik dalam hal perekonomian maupun geopolitik yang masih memanas.
      • Emas dapat dipertimbangkan untuk menjadi portfolio investasi untuk jangka menengah dan panjang.
      • Tetaplah berinvestasi secara rutin untuk mencapai tujuan keuangan. Pilih produk reksa dana yang sesuai dengan profil risiko masing-masing.
      • Emas dapat dipertimbangkan untuk investasi jangka panjang karena nilai emas selalu mengalahkan inflasi.

      Yuk, investasi sekarang di tanamduit!

      DISCLAIMER:

      Tulisan ini dibuat dan diterbitkan oleh PT Star Mercato Capitale (tanamduit), anak perusahaan PT Mercato Digital Asia, yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana dengan nomor KEP-13/PM.21/2017 serta menjadi mitra distribusi SBN dari DJPPR – Kementerian Keuangan Republik Indonesia dengan nomor S-363/pr/2018 dan dari SBSN dengan nomor PENG-2/PR.4/2018.

      PT Mercato Digital Asia telah terdaftar pada Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) dengan nomor: 005445.01/DJAI.PSE/07/2022 dan bekerja sama dengan PT Cipta Optima Digital (emasin) untuk produk Koleksi Emas dan PT BPRS ATTAQWA (BPRS Attaqwa) dalam menyediakan produk Tabungan Emas 24 Karat produksi emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam).

      Tulisan ini bersumber dari berbagai informasi tertulis dan visual yang terpercaya dan tersebar luas baik yang disediakan secara digital maupun hardcopy. Meskipun demikian, PT Star Mercato Capitale tidak dapat menjamin keakurasian dan kelengkapan data dan informasinya. Manajemen PT Star Mercato Capitale beserta karyawan dan afiliasinya menyangkal setiap dan semua tanggung jawab atas keakurasian, kelalaian, atau kerugian apapun dari penggunaan tulisan ini.

      tanamduit Team

      tanamduit adalah aplikasi penyedia beragam produk investasi reksa dana, emas, Surat Berharga Negara (SBN), dan asuransi yang telah berizin dan diawasi oleh OJK.

      banner-download-mobile