Ini 5 Tujuan Investasi Jangka Panjang dan Tips Mencapainya

Sebelum berinvestasi, kamu harus mengetahui pengertian, tujuan investasi jangka panjang, dan cara mencapainya. Investasi jangka panjang adalah kegiatan penanaman modal atau aset dalam kurun waktu yang lama atau di atas satu tahun untuk memperoleh keuntungan optimal. Umumnya, investor dapat memperoleh keuntungan maksimal selama satu tahun hingga 10 tahun. Jika kamu berencana ingin mempersiapkan keuangan dalam kurun waktu 1–10 tahun, maka kamu bisa mengalokasikan ke instrumen investasi jangka panjang. 

Dalam hal ini, investor dapat mengoptimalkan penghasilannya demi mencapai tujuan keuangan di masa yang akan datang. Biasanya, kalangan mudah memilih aset in untuk mewujudkan cita-cita di masa depan. Agar kegiatan penanaman modal lebih optimal, kamu harus kenali tujuan investasi jangka panjang melalui penjelasan berikut.

Tujuan Investasi Jangka Panjang

1. Mendapatkan Passive Income

Melalui kegiatan ini, kamu bisa memperoleh pendapatan tetap secara pasif dalam periode tertentu. Umumnya, investor akan menerima bunga, deviden, uang sewa, dan bentuk keuntungan lainnya. Jika kamu memilih aset properti, maka kamu bisa mendapatkan passive income dari biaya sewa properti. Namun, investor juga bisa memperoleh deviden melalui aset saham atau reksa dana saham.

2. Mewujudkan Tujuan Keuangan 

Tujuan keuangan seseorang dapat beragam. Misalnya, kamu ingin membeli rumah, biaya nikah, beli mobil baru, biaya pendidikan anak, mempersiapkan dana pensiun, dan sebagainya. Untuk mewujudkan tujuan itu, kamu bisa mengalokasikan sebagian kekayaanmu ke produk aset jangka panjang agar nilainya lebih optimal di masa yang akan datang. Kegiatan ini juga bisa meminimalisir kemungkinan penurunan nilai aset di waktu yang tidak terduga. 

3. Mencapai Kebebasan Finansial

Kebebasan finansial adalah kondisi seseorang memiliki pendapatan yang mampu mencukupi semua kebutuhan hidupnya tanpa bekerja lagi. Investasi jangka panjang bisa menjadi salah satu cara mencapai kebebasan finansial di masa depan. Jadi, kamu menikmati hidup lebih bahagia tanpa lilitan utang. Sekarang, kamu juga bisa mengenali tips mencapai kebebasan finansial melalui artikel berikut: Tips Jitu Capai Kebebasan Finansial di Usia Muda dengan Mudah.

4. Membentuk Dana Khusus

Bagi sebuah perusahaan, kegiatan penanaman modal ini dapat berfungsi untuk kepentingan ekspansi sebuah perusahaan, perluasan produk, atau pemenuhan kebutuhan berkelanjutan lainnya. Bagi kalangan pribadi, kegiatan ini juga dapat memudahkan seseorang untuk membentuk dana khusus demi mencapai sesuatu, seperti tabungan di masa depan.

5. Menghindari Risiko yang Tinggi

Jika ingin menghindari risiko tinggi, kamu dapat mengalokasikan sebagian penghasilanmu ke aset jangka panjang. Dengan begitu, aset ini dapat menjaga kekayaanmu di masa yang akan datang. Umumnya, instrumen investasi jangka panjang berisiko tinggi, tetapi imbal hasilnya akan optimal dalam kurun waktu 5-10 tahun. Misalnya, produk emas memiliki nilai fluktuatif dalam waktu singkat. Namun, nilai emas cenderung selalu naik setiap tahunnya dan memberikan keuntungan optimal dalam kurun waktu lebih dari 5 tahun.

Tips Mencapai Tujuan Investasi Jangka Panjang

1. Kenali Tujuan Investasi

Pertama, seorang investor harus mengenali tujuan investasi jangka panjang untuk mencapainya. Dengan begitu, kamu bisa lebih konsisten dalam mengalokasikan sebagian penghasilan dalam jumlah tertentu secara rutin. Misalnya, kamu ingin mempersiapkan dana pensiun, biaya menikah, biaya pendidikan anak, beli rumah, ibadah haji, dan tujuan finansial lainnya.

2. Pilih Instrumen Investasi yang Tepat

Selanjutnya, kamu bisa memilih jenis instrumen investasi yang tepat sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuanganmu. Hal ini dapat memudahkanmu dalam mengoptimalkan keuntungan di masa yang akan datang. Jika kamu ingin berinvestasi dengan risiko rendah, maka kamu bisa memilih produk emas. Namun, kamu juga bisa mengalokasikan sebagian kekayaanmu ke dalam aset berisiko tinggi seperti reksa dana saham, saham, dan aset lainnya. 

Agar tidak salah pilih, kamu bisa memilih produk yang tepat melalui artikel berikut: Rekomendasi Investasi Jangka Panjang yang Bikin Kaya di Hari Tua. Pastikan kamu memilih produk yang kamu pahami dan sesuai dengan kebutuhanmu, ya!

3. Siapkan Dana Darurat

Di samping melakukan kegiatan penanaman modal, kamu juga harus mempersiapkan dana darurat. Umumnya, orang menyimpan dana darurat di deposito atau reksa dana  yang memiliki likuiditas terjamin. Jika suatu waktu membutuhkan sejumlah uang, maka kamu tidak perlu mencairkan aset investasi jangka panjang atau mencari pinjaman uang.

4. Sabar dan Konsisten Investasi

Meskipun rentang waktu penanaman modal ini lama, investor dapat memperoleh imbal hasil maksimal. Untuk itu, investor harus sabar dan konsisten mengalokasikan sebagian penghasilan ke aset investasi jangka panjang pilihanmu. Investor juga bisa menggunakan strategi dollar cost averaging, yakni rutin berinvestasi dengan jumlah tertentu tanpa menghiraukan harga asetmu naik atau turun.

5. Mulai Investasi dari Sekarang

Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mulai berinvestasi. Semakin dini memulainya, maka semakin banyak keuntungan di masa depan. Setelah mengenali tujuan investasi jangka panjang dan menentukan produk yang tepat, kamu harus segera mulai mengalokasikan sebagian penghasilanmu ke produk investasi agar dapat memperoleh imbal hasil optimal. 

Sekarang, semua orang berkesempatan mewujudkan tujuan investasi jangka panjang melalui satu aplikasi secara online. Jika berencana mengoptimalkan keuntungan di masa depan melalui produk emas atau reksa dana saham, maka kamu bisa berinvestasi di aplikasi tanamduit. Jangan khawatir,  aplikasi tanamduit sudah berizin dan berada di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi, kamu bisa mencapai tujuan investasi jangka panjang dengan mudah, praktis dan aman melalui satu aplikasi saja. Yuk, download aplikasi tanamduit sekarang!