Menikah merupakan salah satu tujuan hidup dari banyak orang. Untuk menikah, kamu harus tahu beberapa rincian biayanya. Pernikahan tidak hanya membutuhkan persiapan mental dan komitmen, tetapi juga perlu persiapan secara finansial. Nah, untuk mempersiapkannya ada beberapa tips menabung untuk menikah, mulai dari membuat rincian anggaran, menentukan konsep pernikahan, dan lain sebagainya. .
Yuk, simak artikel berikut tips menabung untuk menikah!
Tips Menabung Untuk Menikah
Ada beberapa tips-tips yang bisa kamu terapkan apabila kamu ingin menikah. Contohnya sebagai berikut.
1. Menyiapkan Rincian Anggaran Pernikahan
2. Menentukan Konsep Pernikahan
3. Mempunyai Tabungan Khusus Menikah
4. Membuat Target Dana
5. Belajar Hidup Hemat
6. Menyiapkan Modal dengan Investasi Reksadana
7. Menyiapkan Dana Darurat
8. Mengatur Prioritas
9. Frugal Living
Tips Menabung Untuk Menikah
Beberapa tips menabung yang bisa kamu lakukan untuk menikah salah satunya adalah menyiapkan rincian anggaran pernikahan. Setelah menyiapkan rincian tersebut, barulah kamu bisa menerapkan strategi yang sesuai dengan target nikahmu. kamu bisa menonton video ini sebelum melanjutkan untuk mengetahui poin-poin berikutnya
1. Menyiapkan Rincian Anggaran Pernikahan
Sebelum menikah, ada baiknya kamu merencanakan berapa anggaran yang diperlukan. Membuat list secara rinci apa saja budget yang harus kamu keluarkan untuk menikah.
Biaya-biaya ini dapat berupa sewa gedung, biaya sewa baju pengantin, penata rias dan lain sebagainya. Setelah membuat estimasi biaya yang keluar, barulah baru bisa memutuskan harga yang ingin dikeluarkan. Tentunya sesuai dengan persiapan finansial yang sudah matang.
Baca juga: Mau Nikah? Wajib Tahu Modal Nikah yang Harus Dipersiapkan!
2. Menentukan Konsep Pernikahan
Setelah membuat rincian anggaran pernikahan, kamu bisa membuat konsep pernikahan sesuai dengan budget agar dapat menabung dengan lebih mudah.
Konsep pernikahan ini tentu harus sesuai dengan anggaran yang sesuai dengan perencanaan keuangan sebelumnya. Beberapa contoh konsep pernikahan seperti tema pernikahan, letak pernikahan (indoor atau outdoor), dan lain sebagainya.
3. Mempunyai Tabungan Khusus Menikah
Salah satu tips menabung untuk menikah yang paling efektif adalah dengan memisahkan rekening tabungan nikah dengan tabungan lainnya. Tabungan khusus menikah wajib dimiliki oleh setiap pasangan yang memiliki rencana untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan.
Langkah awalnya dapat membuat rekening baru untuk menyisihkan tabungan yang kamu miliki, setelah itu baru bisa mengatur alokasi pendapatan baik kamu maupun calon pasangan. Tabungan khusus ini harus kamu manfaatkan untuk menabung rutin dengan penuh komitmen sehingga target dana pernikahan dapat terwujud.
4. Membuat Target Dana
Setelah membuat tabungan khusus menikah, kamu harus menentukan jumlah dana yang harus dipenuhi. Target ini dapat berupa menabung Rp100.000 per minggu atau mengalokasikan dana sebesar 30% dari gaji bulanan. Dengan rutin mengalokasikan dana secara konsisten, pelan tapi pasti biaya untuk pernikahan yang kamu impikan akan terwujud.
5. Belajar Hidup Hemat
Untuk memenuhi target dana pernikahan, kita perlu berhemat. Beberapa contoh hidup hemat seperti, mulai mengurangi pengeluaran-pengeluaran yang tidak kamu butuhkan dan mengoptimalkan pendapatan yang kita dapatkan untuk hal-hal yang lebih penting.
6. Menyiapkan Modal dengan Investasi Reksadana
Cara menabung yang lebih efektif adalah dengan investasi, salah satunya menggunakan produk reksadana. Reksadana sendiri merupakan wadah untuk mengumpulkan dana kolektif dari investor untuk berinvestasi bersama pada produk-produk investasi pasar modal seperti surat berharga, obligasi, dan saham dengan cara membeli unit penyertaan reksadana.
Agar dana pernikahan mampu terwujud, bahkan menghasilkan keuntungan ada baiknya kamu mulai berinvestasi menggunakan produk reksadana. Sebelum berinvestasi reksadana, kita pun harus menentukan target waktu menikah agar sesuai dengan produk reksadana.
Untuk target menikah kurang dari 1 tahun sampai dengan dua tahun kamu bisa menggunakan produk reksadana pasar uang. Sementara itu untuk target menikah 2-5 tahun, kamu bisa menggunakan reksadana pendapatan tetap dan reksadana campuran.
Baca juga: Apa Itu Reksadana: Pengertian, Jenis, Keuntungan dan Risikonya
7. Menyiapkan Dana Darurat
Peristiwa di masa depan menjadi sesuatu yang tidak bisa kita prediksi. Karena hal tersebut, kita harus mempersiapkan dana darurat. Selain dana nikah, kita pun harus menyiapkan dana darurat agar bisa kita gunakan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang sifatnya darurat.
Contoh-contoh kebutuhan darurat antara lain, kecelakaan, sakit, dan lain sebagainya.
8. Mengatur Prioritas
Selama menyiapkan dana pernikahan, kita perlu menentukan prioritas pengeluaran bersama pasangan. Dengan mengatur prioritas tersebut kita bisa lebih mudah untuk menabung agar mencapai target.
9. Frugal Living
Frugal living adalah gaya hidup hemat yang menjadikan seseorang sebisa mungkin untuk memprioritaskan kebutuhan dan mengontrol keinginannya. Apabila kamu ingin hidup hemat, maka kamu harus memikirkan tujuan utama, yaitu menabung untuk menikah.
Kesimpulan
Menikah itu butuh persiapan secara finansial. Salah satu tips menabung untuk menikah adalah dengan berinvestasi di reksadana. Dengan menabung di reksadana, kamu tidak hanya akan mencapai target tabungan, tetapi kamu bisa mendapatkan nominal lebih dari target yang yang sudah direncanakan.
Sekarang, kamu bisa mewujudkan mimpimu dengan fitur Tanam Mimpi di aplikasi tanamduit. Tanam Mimpi adalah fitur yang membantu investor, khususnya para pemula untuk mewujudkan tujuan keuangan di masa mendatang, salah satunya adalah menikah.
Nikmati berbagai kemudahan berikut dalam mencapai tujuan finansial di masa mendatang:
- Tips budgeting beragam tujuan finansial
- Top 3 Reksa Dana Performa Terbaik di tanamduit
- Reminder investasi rutin otomatis
- Pantau progress mimpimu (on-track/off-track)
Yuk, download tanamduit sekarang dan capai budget nikahanmu!