Apa Itu Safe Deposit Box? Ini Keuntungan dan Kekurangannya

Barang yang bisa disimpan di safe deposit bos adalah logam mulia, perhiasan, surat berharga, dan benda berharga lainnya.

Apakah safe deposit box di bank aman? Aman! Ruang pengimpanan lengkap dengan sistem pengawasan 24 jam. 

Apa itu Safe Deposit Box?

Safe Deposit Box (SDB) adalah sebuah jasa penyewaan kotak penyimpanan aset berharga yang dirancang secara khusus dari bahan baja yang kokoh dan tahan api sehingga mampu menjaga keamanan barang berharga para penggunanya.

Umumnya, aset berharga yang ada di dalam safe deposit box itu berupa surat-surat berharga, emas, atau barang bernilai tinggi lainnya.

Bank, kantor pos, atau institusi lainnya menyediakan jasa penyewaan kotak penyimpanan barang berharga ini dengan besaran biasa sewa tertentu. 

Para pengguna ini akan merasa lebih aman untuk menyimpannya di SDB daripada di rumah. Namun, pengguna SDB harus mengeluarkan biaya asuransi barang yang tersimpan.

Meskipun begitu, SDB menjadi tempat yang aman untuk meminimalisir risiko kehilangan, kebakaran, atau bencana lainnya.

Seringkali, investor emas juga memilih SDB untuk menyimpan aset logam mulia sebagai alternatif tempat yang aman.

Untuk itu, kamu perlu mengetahui keuntungan, kekurangan, hingga tips memilih safe deposit box.

Baca juga: Cara Investasi Emas Untuk Investor Pemula yang Mudah dan Aman

Keuntungan Safe Deposit Box

Apa keuntungan safe deposit box bagi nasabah? 

SDB menjadi tempat penyimpanan emas yang aman dan memiliki keuntungan lainnya sebagai berikut.

1. Keamanan Terjamin

Kotak penyimpanan barang berharga ini terbuat dari bahan baja kuat yang tahan bongkar dan tahan api sehingga dapat menjamin keamanan penyimpanannya.

Sistem keamanan kotak penyimpanan ini mampu memberikan perlindungan aset berharga dengan maksimal dalam menjaga kerahasiaan dan berbagai risiko kerusakan atau kehilangan yang dapat terjadi.

Bahkan, sejumlah bank sudah menggunakan fasilitas keamanan dual-kontrol biomedik yang melengkapi sistem keamanannya.

Umumnya, penyedia SDB menggunakan kunci keamanan ganda berupa master key yang disimpan oleh pihak bank dan customer key yang dipegang oleh nasabah.

Selain kunci pengamanan ganda, nasabah juga dapat mengakses kotak penyimpanan dengan .sidik jari dan nomor PIN sehingga memberikan perlindungan maksimum terhadap barang berhargamu.

2. Mengurangi Risiko Kehilangan 

Safe deposit box menjadi salah satu alternatif tempat penyimpanan dokumen atau barang berharga dengan aman.

Dengan menyimpan aset berharga di SDB, kamu dapat meminimalisasi kemungkinan risiko kehilangan.

Jika kamu menyimpan aset tersebut di dalam brankas di rumah, maka kamu masih harus menghadapi risiko pencurian.

Untuk itu, SDB bisa menjadi pilihanmu untuk mengamankan barang-barang bernilai tinggi.

Baca juga: Sebelum Mulai Berinvestasi, Ketahui 7 Risiko Investasi Emas!

3. Prosedur Pendaftaran Mudah

Nasabah atau pengguna kotak penyimpanan ini hanya perlu membuka rekening bank tertentu. Ada beberapa bank tidak menetapkan ketentuan ini. Setiap bank atau institusi penyedia SDB memiliki prosedur tersendiri.

Penyewa dapat mengunjungi lokasi SDB, mengisi formulir permohonan sewa, membayar biaya sewa sesuai ketentuan, dan menyerahkan barang titipan.

Biasanya, cara menyimpan barang di safe deposit box itu penyewa dapat membayar sejumlah uang sesuai tarif pendaftaran, ukuran kotak penyimpanan, dan waktu sewa.

Biaya pendaftaran perorangan dan badan usaha itu berbeda. Di samping itu, ukuran kotak penyimpanan dan durasi waktu sewa juga menentukan besaran sewa.

4. Ada Berbagai Ukuran Penyimpanan

Setiap institusi penyedia jasa penyimpanan ini menyediakan ukuran SDB yang berbeda.

Di bank, kamu bisa memilih ukuran super kecil hingga besar mulai dari biaya sewa Rp150 ribu hingga 900 ribu per tahun dengan uang jaminan kunci Rp750 ribu.

Di Pegadaian, kamu bisa menyimpan aset berharga mulai dari biaya sewa kotak ukuran 3×10 Rp400 ribu  hingga ukuran 10×10 inch Rp800 ribu denga jaminan kunci Rp500 ribu.

Ukuran kotak penyimpanan dapat menyesuaikan kebutuhan penyedia perorangan atau badan usaha.

5. Bisa Memperpanjang Waktu Sewa

Penyewa dapat menyimpan barang berharganya di dalam SDB sesuai dengan ketentuan dan kesepakatan antara penyewa dengan pihak bank.

Jika kamu menyewa dalam jangka waktu satu tahun, maka kamu dapat memperpanjangnya secara otomatis dalam kelipatannya.

Kekurangan Safe Deposit Box

Namun, apa kerugian safe deposit box?

Sebelum menyimpan aset berhagamu, kenali beberapa kekurangan SDB agar lebih siap menghadapi kekurangannya.

1. Ada Biaya Sewa

Seorang nasabah atau pengguna SDB harus membayar sejumlah dana kepada penyedia layanan jasa penyewaan kotak penyimpanan aset berharga dengan syarat dan ketentuan tertentu.

Umumnya, biaya sewa ini berlaku untuk sewa tahunan atau semester, sesuai dengan perjanjian dengan pihak bank atau sebuah institusi penyedia sewa penyimpanan harta berharga ini.

Selain uang sewa, penyewa juga juga harus memenuhi uang agunan kunci dan harus menanggung denda keterlambatan bayar sewa.

Di samping itu, nasabah juga dapat menghadapi situasi perubahan biaya iuran dan uang jaminan penyimpanan suatu waktu Bank atau instansi penyedia jasa penyimpanan menetapkan kebijakan baru.

Biasanya, pihak Bank akan menginformasikannya melalui situs web atau media lainnya.

Jadi, kamu harus menyiapkan biaya tambahan untuk mengamankan barang-barangmu yang bernilai tinggi.

2. Risiko Kerusakan Akibat Force Majeur

Jika barang yang tersimpan di SDB mengalami kerusakan akibat bencana alam gempa bumi, banjir, perang, huru-hara, dan sebagainya, maka bank tidak tidak bertanggung jawab atas kerusakan tersebut.

Selain itu, perubahan kuantitas atau kualitas barang simpananmu itu bukan menjadi tanggung jawab bank. Untuk itu, kamu harus memastikan detil perjanjian dengan pihak bank atau penyedia jasa penyewaaan agar mengetahui risiko penyimpanannya.

3. Ada Barang yang Tidak Boleh Disimpan di SDB

Para pengguna atau nasabah tidak boleh menyimpan barang yang membahayakan atau dapat merusak SDB seperti senjata api atau bahan peledak.

Di samping itu, nasabah juga tidak boleh menyimpan barang penting di tengah keadaan darurat, seperti surat kuasa, catatan kesehatan penyewa, wasiat penyewa, dan barang-barang lainnya yang dilarang oleh bank atau pihak penyedia layanan jasa penyimpanan.

Tips Memilih Safe Deposit Box

Namun, masih banya orang yang mempertanyakan, amankah safe deposit box? Yuk, kenali tips memilih SDB melalui penjelasan berikut ini agar tidak salah pilih.

1. Ketahui Reputasi SDB

Sebelum memilih, kamu harus memastikan reputasi atau kredibilitas safe deposit box yang baik dan terpercaya.

Pertama, kamu perlu menelusuri testimoni para pengguna sebelumnya yang sudah menggunakan jasa sebuah SDB yang kamu tuju.

Jika ada permasalahan atau pernah terjadi pembobolan, maka kamu patut mencurigai tempat penyedia jasa tersebut.

2. Cek Keamanan Tempat Penyimpanan

Sebelum memilih, kamu dapat melakukan survei ke tempat penyimpanan secara langsung. Kamu harus memastikan bahwa ada kamera CCTV di ruangan penyimpanan.

Pastikan juga ada penjagaan ketat sebelum masuk ruangan, kotak penyimpanan pakai teknologi canggih, hingga memastikan kunci tersebut aman dari duplikasi pemilik sebelumnya.

Di samping itu, kamu juga dapat mempertimbangkan lokasi penyedia SDB yang aman, bebas banjir, dan dekat dengan tempat tinggalmu.

3. Kenali Hak dan Tanggung Jawab Nasabah dan Bank

Setelah memutuskan untuk menggunakan SDB, kamu harus memperhatikan setiap kesepakatan di dalam kertas perjanjian antara nasabah dengan bank. Dengan begitu, kamu dapat menghindari situasi tak terduga di waktu yang akan datang.

Kamu harus memastikan bahwa bank atau tempat penyimpanan aset berhargamu itu dapat bertanggung jawab atas risiko kehilangan barang milik nasabah.

4. Pastikan Menjaga Kunci SDB

Seorang penyewa harus menjaga kunci SDB dengan baik agar tidak hilang atau disalah gunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Jika kunci tersebut hilang, maka penyewa dapat kehilangan uang agunan kunci.

Hal ini karena uang agunan tersebut berfungsi sebagai biaya penggantian kunci dan pembongkaran SDB. Proses pembongkaran tersebut juga harus disaksikan secara langsung oleh penyewa bersangkutan.

5. Simpan Salinan Dokumen Sewa

Idealnya, kamu memiliki daftar barang-barang yang ada di dalam SDB berikut salinan atau fotocopy dokumen tersebut. Salinan dokumen ini berfungsi sebagai arsip kelengkapan penyimpanan barang.

Kamu juga bisa foto barang-barang tersebut sebelum simpan di SDB untuk memastikan kelengkapan barang berharga dan tidak was-was selama menyimpannya.

Kesimpulan

Apa yang dimaksud dengan safe deposit box? Nah, safe deposit box adalah jasa penyewaan kotak penyimpanan barang berharga yang terbuat dari bahan baja khusus sehingga tahan bongkar dan tahan api.

Dalam hal ini, SDB menjadi alternatif tempat penyimpanan surat berharga, emas, atau barang berharga lainnya dengan keamanan terjamin.

Jadi, kamu bisa meminimalisir risiko kehilangan atau kerusakan aset berhargamu dengan menyimpannya di safe deposit box. 

Setelah mengetahui tempat penyimpanan emas atau benda berharga yang aman, kamu juga perlu memastikan tempat pembelian aset logam mulia terpercaya. 

Investasi di tanamduit, Aja!

Dapatkan emas 24K lengkap sertifikat keasliannya mulai dari Rp10 ribu atau gramasi 0,01 gram di aplikasi tanamduit. Kamu harus tahu bahwa harga emas itu dapat berubah setiap harinya.

Untuk mengetahui harga emas terbaru, kamu bisa cek di aplikasi tanamduit. Ada grafik harga yang selalu update setiap harinya.

Kamu bisa dapatkan bonus 0,01 gram setiap transaksi pembelian emas fisik Koleksi Emas minimal 0,1 gram di aplikasi tanamduit.

Jangan lupa, pakai kode referral TANAMEMAS saat melakukan pendaftaran, ya. Periode promo berlangsung mulai 1 Januari s.d. 31 Desember 2024.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download aplikasi tanamduit dan jangan lupa cek syarat dan ketentuan promo dengan klik banner di bawah ini!