Beranda » belajar » Lifestyle » Gaya Hidup Minimalis: Pengertian, Manfaat, dan Cara Menerapkannya

Gaya Hidup Minimalis: Pengertian, Manfaat, dan Cara Menerapkannya

oleh | Sep 2, 2022

Apa Itu Gaya Hidup Minimalis?

Gaya hidup minimalis adalah gaya hidup sederhana yang bisa menciptakan ketenangan dan membuat seseorang lebih bahagia. Seseorang dengan konsep hidup sederhana ini mampu memanfaatkan sedikit barang agar bermanfaat dengan maksimal dan membuat hidupnya lebih nyaman. 

Dengan begitu, seseorang bisa lebih fokus dalam melakukan banyak hal dan tanpa adanya gangguan. Umumnya, seseorang yang menerapkan gaya hidup ini mampu mengelola seluruh kebutuhan hidupnya dengan baik dan dapat mengoptimalkan barangnya sebaik mungkin. 

Kini, gaya hidup minimalis menjadi dambaan banyak orang karena konsep hidup ini dapat mendatangkan banyak manfaat dalam kehidupan. Konsep ini juga sangat cocok bagi orang yang sulit mengelola tumpukan barang dan ingin mengontrol egonya dalam berbelanja. Berikut merupakan manfaat dan cara menerapkannya yang wajib kamu ketahui.

Manfaat Gaya Hidup Minimalis

1. Mengurangi Stress

Seringkali, hidup dengan banyak barang dapat menambah beban baik secara emosional maupun fisik hingga membuat orang rentan merasa stres. Sering melihat pakaian yang jarang terpakai bertumpuk dan hidup dengan banyak barang di rumah juga dapat memicu stress karena kamu harus membutuhkan waktu ekstra untuk merapikannya. Selain itu, kamu juga dapat mengalami kesulitan menemukan suatu barang. Hal ini dapat membebani seseorang karena harus terganggu dengan banyaknya barang. 

Untuk itu, hidup dengan sedikit barang fungsional dapat membuatmu lebih mudah dalam merapikan dan mengatur letak barangmu di rumah. Bahkan, pikiranmu juga tidak akan terganggu dengan beban mengatur banyak barang di rumah sehingga kamu bisa menemukan barang dengan mudah dan tenang.

Baca juga: 10 Kunci Hidup Tenang dan Bahagia Agar Terhindar dari Gelisah

2. Sehat Secara Finansial

Konsep minimalis ini tidak terbatas pada tata ruang rumah, fesyen, media sosial, atau penggunaan perangkat internet, tetapi juga merujuk pada kebiasaan seseorang dalam membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Seringkali, orang mengeluarkan banyak uang untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak terlalu penting. Hal tersebut dapat membuatmu cenderung boros dan menimbun banyak barang di rumah. 

Gaya hidup ini dapat membuatmu lebih bijak dalam mengelola keuangan karena kamu akan berusaha mempertimbangkan setiap pengeluaran agar membeli barang yang penting saja. 

Penghasilanmu setiap bulan dapat kamu alokasikan ke dalam pos pengeluaran lain, seperti tabungan, investasi, asuransi, dan sebagainya. Dengan begitu, kondisi finansialmu akan lebih sehat dan terhindar dari sifat boros. Selain itu, memiliki ruangan privat dengan minim barang juga bisa mengurangi risiko timbulnya stres saat berkegiatan di rumah.

3. Ikut Serta Menjaga Lingkungan

Seseorang dengan kebiasaan baik ini cenderung mengutamakan kualitas barang daripada kuantitasnya sehingga selalu membeli barang yang mampu digunakan dalam waktu lama. Gaya hidup ini juga dapat menjadi salah satu cara mengurangi limbah. Contohnya, terbiasa membeli baju dengan kualitas terbaik dan bersifat timeless sehingga dapat dipakai untuk jangka waktu lama. Perilaku ini juga menjadi salah satu bentuk dukungan menjaga lingkungan dari limbah tekstil yang mampu mengancam alam.

4. Terbiasa Berbagi

Biasanya, kamu bisa menemukan barang yang bisa bermanfaat bagi orang lain setelah memisahkannya sesuai fungsinya atau decluttering. Kamu bisa menyumbangkan barang lamamu yang masih kayak pakai ke orang-orang yang membutuhkan. Kebiasaan berbagi kepada sesama ini dapat memberikan rasa bahagia kepada sesama dan membawa manfaat bagi orang lain daripada menimbunnya saja di rumah.

5. Menjadi Lebih Produktif

Setiap orang harus bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Dengan gaya hidup ini, kamu bisa terbiasa menata segala kebutuhan sehari-hari dan tidak perlu membuang waktu untuk merapikan banyak barang berantakan. Di samping itu, waktumu dalam memilih baju, mencari atau membersihkan barang di rumah juga menjadi lebih singkat dengan mengoptimalkan sedikit benda fungsional. Dalam hal ini, kamu juga bisa lebih fokus sehingga dapat lebih produktif saat beraktivitas.

6. Hidup Lebih Bahagia

Tidak semua orang bisa menerapkan konsep hidup ini karena butuh komitmen dalam mengoptimalkan sedikit barang hingga membuat hidupmu lebih nyaman dan bahagia. Namun, gaya hidup minimalis ini bermanfaat bagi kesehatan fisik maupun psikologis manusia. Seringkali, memiliki kebiasaan membeli banyak benda bernilai materiil mampu membuat seseorang tertekan dan selalu tergoda membeli barang baru sesuai tren terkini. 

Hal tersebut membuatmu selalu resah hingga sering berbelanja yang tidak terlalu penting dan terjebak dalam perilaku konsumtif. Untuk itu, hidup dengan konsep minimalis ini dapat membuat pikiranmu lebih rileks dan bebas dari tuntutan sosial menimbun banyak barang di rumah.

Cara Menerapkan Gaya Hidup Minimalis

1. Mulai Gaya Hidup Minimalis dengan Hal Kecil

Pertama, kamu bisa memulainya dengan menuliskan alasan mulai hidup minimalis agar lebih semangat dan konsisten menjalankannya. Kemudian, kamu bisa menciptakan area khusus yang rapi dan minim barang. Misalnya, kamar atau ruang kerjamu menjadi lebih bersih dengan sedikit perabotan sehingga kamu merasa lebih nyaman beraktivitas di sana. Di samping itu, kamu bisa mulai memisahkan baju yang masih terpakai dan baju yang harus disumbangkan sehingga lemari baju tidak penuh dengan banyak pakaian.

2. Kurasi Barang Tak Terpakai

Selanjutnya, kamu harus mulai mengkurasi atau memilah barang penting di rumah. Kegiatan menyortir barang atau decluttering dapat rumahmu lebih bersih dan nyaman. Kamu bisa memisahkan barang yang akan dibuang dan barang yang akan disimpan dalam kotak berbeda. Setelah itu, kamu bisa menjual atau menyumbangkannya yang tidak terpakai ke orang yang membutuhkan. Jika kamu ragu untuk membuang atau menjualnya, maka kamu bisa menyimpan kotak berisi barang lamamu di gudang selama 30 hari untuk membuktikan barang tersebut masih dipakai atau tidak.

3. Fokus pada Kebutuhan 

Seringkali, orang-orang membeli berbelanja karena keinginan semata atau takut tertinggal tren terkini. Untuk itu, kamu harus berusaha membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Jika berencana ingin membeli barang, maka kamu harus memastikan bahwa barang tersebut penting untuk kehidupan sehari-hari sehingga kamu bisa fokus mengeluarkan uang demi keperluan bermanfaat. Kamu bisa membaca artikel berikut: Tips Memahami Perbedaan dan Keinginan agar terbiasa melakukan gaya hidup sederhana ini.

4. Fokus pada Hobi dan Kegiatan Bermanfaat

Di waktu luang, kamu bisa menyempatkan diri untuk melakukan hobi, liburan ke tempat menarik, atau melakukan kegiatan bermanfaat lainnya agar bisa mendapatkan banyak pengalaman baru di dunia luar. Harta berharga atau barang mewah tidak menjadi simbol kebahagiaan. Dengan melakukan hobi dan kegiatan bermanfaat, kamu bisa membangun mindset baru untuk menerapkan gaya hidup minimalis dan tidak mengeluarkan banyak uang untuk berbelanja. Jadi, kamu tidak lagi merasa terikat dengan sebuah barang dan fokus dalam beraktivitas dan mencapai tujuan hidupmu.

5. Bijak dalam Berbelanja

Jika kamu ingin membeli perlengkapan baru, maka kamu harus mengusahakan bahwa membeli barang tersebut karena harus mengganti barang lama agar tidak barangmu tidak menumpuk. Contohnya, beli tas baru setelah memberikan tas lama yang sudah jarang terpakai. Dalam hal ini, kamu dapat membiasakan diri untuk mengganti barang, bukan menambah barang baru. 

Agar lebih bijak dalam berbelanja, kamu bisa membuat catatan alokasi gaji dan daftar belanja sehingga hanya mengeluarkan uang untuk kebutuhan penting saja. Gaya hidup minimalis ini tidak pelit membeli barang mahal, tetapi kamu berusaha mengoptimalkan sedikit barang bernilai yang membuatmu hidup lebih bahagia dan terhindar dari berbagai pemicu stres. 

Baca juga: 7 Tips Mengelola Keuangan Pribadi dengan Cerdas dan Efektif

6. Komitmen Merapikan Rumah Berkala

Kamu bisa merapikan rumah secara berkala setiap hari agar barang di ruanganmu tetap bersih dan terawat. Jadi, kamu harus memastikan bahwa semua barang di rumahmu itu bermanfaat dan mengurangi perasaan “dibuang sayang” pada barang lama yang jarang dipakai hingga membuatmu terbiasa tidak menimbun barang. Jangan sampai ada tumpukan barang yang tidak penting di rumahmu, ya!

7. Rutin Menabung dan Investasi 

Gaya hidup sangat berpengaruh terhadap kebiasaan mengeluarkan uang. Kegiatan menabung dan investasi menjadi kegiatan sederhana yang bisa membuat kamu hidup lebih minimalis dan fokus membangun masa depan. Kamu bisa mengalokasikan mulai 10-30% dari penghasilan untuk menabung dan investasi setiap bulannya. Hal ini juga bisa membuatmu lebih cepat mencapai tujuan keuangan dengan imbal hasil optimal dari instrumen investasimu.

Sekarang, kamu bisa memilih jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko, jangka waktu investasi, dan tujuan investasimu. Bagi pemula, investasi reksadana, emas, atau Surat Berharga Negara (SBN) menjadi pilihan tepat. Jika kamu ingin berinvestasi jangka panjang, maka kamu bisa memilih investasi emas, reksadana saham atau SBN. Namun, kamu bisa persiapkan investasi jangka pendak hingga menengah melalui reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, dan reksadana campuran.

Contoh Gaya Hidup Minimalis

Sebagai contoh sederhana, kamu bisa memulai gaya hidup minimalis dengan tidak membeli barang yang tidak terlalu penting. Misalnya, tidak membeli make up berlebihan, meminimalisir isi lemari, tidak membeli banyak pajangan di rumah, tidak membeli casing handphone yang banyak, hingga melakukan kegiatan menyortir barang secara berkala. Dengan begitu, kamu bisa terbiasa hidup dengan gaya hidup minimalis di kehidupan sehari-hari dan menjalani hidup lebih bahagia dengan sedikit barang yang optimal fungsinya.

Kesimpulan

Gaya hidup minimalis adalah gaya hidup sederhana dengan mengoptimalkan sedikit barang secara maksimal. Seseorang yang menerapkan konsep hidup ini cenderung dapat mengelola seluruh kebutuhan hidupnya dengan baik karena mendatangkan banyak manfaat, diantaranya mampu mengurangi stres, sehat secara finansial, ikut serta dalam gerakan menjaga lingkungan, terbiasa berbagi hingga membuat hidup lebih bahagia. 

Kamu bisa mulai langkah kecil untuk memulai konsep hidup ini. Salah satunya adalah rutin menabung dan investasi. Jadi, kamu bisa mengalokasikan sebagian penghasilan ke instrumen investasi daripada membelanjakan banyak barang. Di aplikasi tanamduit, kamu bisa berinvestasi emas, reksadana dan Surat Berharga Negara (SBN). Bahkan, semua orang berkesempatan untuk investasi reksadana dan emas di tanamduit mulai dari Rp 10 ribu, lho. Klik di sini untuk download aplikasi tanamduit dan mulai gaya hidup minimalis!

tanamduit Team
tanamduit Team

tanamduit adalah aplikasi penyedia beragam produk investasi reksa dana, emas, Surat Berharga Negara (SBN), dan asuransi yang telah berizin dan diawasi oleh OJK.

banner-download-mobile